Guys… Kalian pasti sudah sering mendengar kata “B E N T O L”,ternyata
di balik 5 huruf tersebut mengandung cerita tersendiri lho!. Apa itu ? let’s go
kita simak ceritanya….
Fakta unik yang perlu kalian ketahui dari serangga ini
adalah bahwa tidak semua nyamuk menggigit dan menghisap darah manusia. Hanya
nyamuk betina yang melakukannya. Mengapa demikian?karena darah yang
dihisap oleh nyamuk tidak digunakan
sebafgai makanan,melainkan untuk proses proses produksi telur dalam tubuhnya.
Nyamuk betina tersebut membutuhkan protein darah mangsanya untuk proses
produksi telur mereka.
Setelah menghisap darah dari tubuh manusia dalam jumlah yang
cukup,nyamuk betina akan berhenti beraktivitas untuk sementara.
Selama masa istirahat tersebut,nyamuk memroduksi telur dalam
tubuhnya. Protein dan zat besi yang terdapat dalam darah digunakan untuk menghasilkan asam amino yang merupakan bahan
utama untuk mensintesa protein kuning telur.
Nah,sekarang pertanyaannya adalah mengapa terasa
gatal ketika digigit nyamuk?
Sebenarnya
sebutan yang tepat bukan digigit,akan tetapi dibedah.Karena,pada tubuh
mangsanya,ia akan segera menempel kan proboscis-nya
pada kulit. Proboscis adalah alat
yang berfungsi untuk menghisap darah mangsanya. Proboscis ini mirip jarum,sangat halus dan berukuran lebih panjang
dari ukuran kepalanya.
Pada proboscis ini terdapat alat tajam
seperti pisau yang dapat merobek kulit maju-mundur hingga menemukan pembuluh
darah. Kemudian nyamuk mulai menghisap darah dengan menggunakan proboscis. Proses ini berlangsung sangat
cepat,sehingga sekilas anda hanya melihat bahwa nyamuk tersebut menusuk kulit.
Padahal
tidak,nyamuk tersebut telah melakukan pembedahan kecil pada kulit kita, layaknya
para dokter ahli bedah yang professional. Ketika nyamuk menghisap darah manusia dengan
probosic-nya,pada saat yang sama nyamuk juga menyuntikkan air liurnya.
Air liur ini mengandung zat-zat yang berfungsi sebagai zat
antikoagulan (zat anti pembekuan darah),sehingga nyamuk bisa menghisap
darah dengan cepat,karena darah tetap
encer. Air liur yang masuk pada jaringan darah,dan menempel pada kulit kita, merupakan
zat asing bagi tubuh. Sehingga, sistem kekebalan tubuh secara spontan segera
bereaksi dengan mengeluarkan antibody untuk melawan zat-zat asing pada air liur
nyamuk tersebut.
Reaksi ini memicu pelepasan suatu senyawa yang disebut
histamin. Histamin itu sendiri adalah senyawa yang dapat memicu peradangan atau
inflamasi pada jaringan tubuh. Histamin tersebut berperan penting dalam
membantu zat antibodi dan senyawa protein lain dalam melawan zat atau benda
“asing” yang masuk dalam jaringan tubuh.
Reaksi histamin selain menimbulkan peradangan juga dapat
menyebabkan pembengkakan pada pembuluh darah yang ditusuk oleh proboscis
nyamuk. Hal ini terlihat jelas pada munculnya gejala benjolan merah muda atau
yang biasa kita sebut “B E N T O L”dan terasa gatal pada permukaan kulit yang digigit/ditusuk
nyamuk.
Jadi,
jangan pernah kasihan atau berbaik hati pada nyamuk,jagalah lingkungan sekitar
agar tidak menjadi sarang nyamuk.
Author
: Jihan Nurhidayah, D3 fisioterapi
0 Response to "B E N T O L…You Know Why ?"
Posting Komentar