"Cantik itu (yang) pake jilbab...."






Setiap Syari’at yang Allah wajibkan kepada manusia, baik itu wajib, sunnah, mubah, makruh atau haram, pasti memiliki manfaat bagi manusia, walaupun akal dan ilmu manusia belum mencapainya. Sama halnya dengan syari’at jilbab.  Jilbab itu banyak manfaatnya, walaupun banyak yang menganggap itu mengekang kebebasan.

I.                    Apa itu Jilbab?

Jilbab berbeda dengan kerudung. Karena jilbab itu istilah dari Al-Quran sedangkan kerudung hanyalah istilah dari manusia, maka pengertian jilbab juga harus mengacu kepada penjelasan Al-Quran dan atau Hadits bukan hanya pendapat manusia.
Jilbab adalah pakaian yang menutup aurat yaitu seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Namun kemudian lebih difahami sebagai bagian dari pakaian yang digunakan untuk menutup kepala (kecuali wajah), leher sampai dada. Maka seperti itulah definisi ringkas dari jilbab.

II.                  Jilbab  itu Syari’at

Syari’at adalah sesuatu yang harus didahulukan dari pada sekedar adat atau kebiasaan apalagi hanya sekedar perasaan diri sendiri. Demikian pula berjilbab, perintahnya harus didahulukan daripada sekedar malu sama teman, tidak umum, dsb.
Berjilbab yang menutup aurat adalah bagian dari syari’at Islam yang mulia. Maka sungguh akan semakin sempurnalah kecantikan seorang perempuan yang parasnya sudah cantik kemudian akhlaknyapun cantik dengan menutup aurat.
Menutup aurat jangan hanya difahami sekedar MENUTUP KULIT. Walaupun kulitnya tertutup tetapi masih dapat terlihat (transparan) baik karena pakaiannya tipis atau berlubang-lubang, maka itu belum dikatakan menutup aurat. Menutup aurat juga bermakna menutup lekuk tubuhnya. Lekuk tubuhpun adalah aurat dari perempuan. Oleh karenanya jika sudah memakai pakaian yang tebal, menutup kulit tapi lekuk tubuhnya masih terlihat, maka auratnya masih belum tertutup. Oleh karena itu kenakanlah pakaian yang tidak hanya tebal tapi juga longgar dan tidak mencetak lekuk tubuh.
Allah SWT berfirman untuk menegaskan wajibnya perintah berjilbab yang menutup aurat, yaitu ;




59. Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya[1232] ke seluruh tubuh mereka". yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S Al-Ahzab [33]: 59)
[1232] Jilbab ialah sejenis baju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada.
Ayat tersebut adalah salah satu ayat yang mewajibkan menutup aurat dengan jilbab. Ayat yang lain dapat dilihat pada surat An Nuur [24] ayat 31
I.                    Jilbab itu Nikmat dan Sehat
Berjilbab adalah sebuah kenikmatan yang hanya diberikan Allah SWT pada perempuan.  Mengapa berjilbab dikatakan suatu kenikmatan? Berikut beberepa keuntungan yang akan diiiliki oleh mereka para jilbaber.
a.       Dapat mencium bau syurga dan terhindar dari siksa api neraka. Bau syurga tidak akan tercium oleh mereka yang berpakaian tapi telanjang (H.R. Abu Dawud). Ia akan terhindar dari siksa api neraka karena telah melaksanakan syari’at Allah SWT yaitu perintah menutup Aurat.
b.      Menjadi identitas sebagai seorang muslimah. Bila tidak berjilbab, maka tidak ada yang menjamin ia seorang muslimah
c.       Terhindar dari pelecehan seksual. Muslimah yang menggunakan jilbab akan terhindar dari pelecehan seksual oleh para lelaki nakal, berbeda dengan mereka yang auratnya tidak tertutup. Kecuali wanita tersebut yang menciptakan peluang. 
d.      Jilbab yang ia kenakan akan memacunya untuk senantiasa menuntut ilmu dan menjaga akhlak sehingga turut pula menjaganya dari perbuatan dosa dan tercela.
e.      Memudahkan sholat, kapanpun dimanapun.
Pesonanya akan melebihi pesona bidadari di Syurga. Padahal bidadari syurga itu digambarkan dengan sangat luar biasa



56. di dalam syurga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni syurga yang menjadi suami mereka), dan tidak pula oleh jin. (Q.S. Ar Rahman [55]: 56)

Berjilbab, disamping memberikan keuntungan-keuntungan tersebut, juga membantu kita hidup lebih sehat. Ada beberapa nikmat sehat yang kita peroleh bila istiqomah berjilbab, diantaranya:
a.       Terhindar dari kanker kulit akibat sinar matahari
b.      Terhindar dari kanker ganas melanoma (menimpa mereka yang biasa bercelana atau berpakaian ketat ketika panas siang hari)
c.       Menghindarkan kulit dari paparan polusi 
d.      Menjaga kulit tetap lembut dan cerah seperti dambaan banyak wanita, karena lebih sedikit terbakar sinar matahari.
e.      Keindahan rambutnya akan tetap terjaga sehingga akan tampak indah ketika ia membuka jilbabnya di hadapan orang-orang yang memang berhak untuk melihatnya.

I.                    Panduan berjilbab
Bula sudah memutuskan berjilbab, maka kuatkan ‘azzamnya, kemudian istiqomahlah dalam mengenakan jilbab yang menutup aurat. Berikut ini panduan bagi kalian yang hendak hijrah menjadi para jilbaber dalam memakai  kerudung atau jilbab:
a.       Menutup seluruh tubuh (kecuali wajah dan telapak tangan). Bila khawatir terjadi fitnah boleh menggunakan cadar ketika ke luar rumah atau bertemu dengan yang bukan muhrimnya.
b.      Cukup tebal , tidak transparan sehingga tidak terlihat kulit atau pakaian dalamnya.
c.       Longgar  sehingga tidak mencetak lekuk tubuh dan memberi ruang untuk sirkulasi udara di permukaan kulit.
d.      Tidak memakai wewangian yang mencolok. Hal ini untuk mencegah lirikan laki-laki nakal
e.      Pakailah warna yang lembut dan bahan yang menyerap keringat

II.                  Bila Belum Bila Sudah
Bila belum:
a.       Segeralah berjilbab, karena jilbab sejatinya tidak hanya sekedar penutup kepala tetapi juga penutup hati dan tubuh kita.
b.      Bila kita berjilbab yang menutup aurat kemudian istiqomah, maka tidak hanya pahala dari Allah yang kita peroleh tetapi juga kesehatan tubuh dan banyak kenikmatan lainnya.
c.       Jangan takut dengan celaan, kata orang, atau sekedar mitos susah jodoh, sebab hal tersebut hanya akan membuat kita semakin jauh dari Allah.

Bila Sudah:
a.       Tetaplah istiqomah, sebab itu adalah bagian dari lading amal yang Allah hadiahkan
b.      Tambah ilmu dan perbaiki akhlak, sehingga ilmu dan kepribadian kita selaras dan serasi dengan jilbab yang dikenakan.
c.       Ajaklah saudara, kerabat dan sahabat untuk berjilbab menutup aurat. InsyaAllah akan jadi investasi amal sholeh untuk akhirat.
Berjilbab, apalagi yang benar-benar menutup aurat, boleh jadi terasa amat berat. Padahal menurut Allah hal tersebut baik dan banyak mengandun manfaat. Demikian pula sebaliknya, berpakaian bebas, boleh jadi terasa amat menyenangkan, padahal menurut Allah hal tersebut buruk dan banyak kerugiannya. Sebagaimana firman Allah SWT:



216. diwajibkan atas kamu berperang, Padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. boleh Jadi kamu membenci sesuatu, Padahal ia Amat baik bagimu, dan boleh Jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, Padahal ia Amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (Q.S. Al Baqarah [2]: 216)

Created by: Slamet Wahyudin, S.Pt
Image by: google.com

0 Response to ""Cantik itu (yang) pake jilbab....""

Posting Komentar